You are here: Home » Chapter 4 » Verse 1 » Translation
Sura 4
Aya 1

Chapter 4

Womenal-Nisāʾ ( النساء )

176 verses • revealed at Medinan

»The surah that enshrines the spiritual-, property-, lineage-, and marriage-rights and obligations of Women. It makes frequent reference to matters concerning women (nisāʾ), hence its name. The surah gives a number of instructions, urging justice to children and orphans, and mentioning inheritance and marriage laws. In the first and last verses of the surah, it gives rulings on property and inheritance. The surah also talks of the tensions between the Muslim community in Medina and some of the People of the Book (verse 44 and verse 61), moving into a general discussion of war: it warns the Muslims to be cautious and to defend the weak and helpless (verse 71 ff.). Another similar theme is the intrigues of the hypocrites (verse 88 ff. and verse 138 ff.).«

The surah is also known as The Woman

بِسمِ اللَّهِ الرَّحمٰنِ الرَّحيمِ

Quraish Shihab: Surat ini dimulai dengan menyebut nama Allah--satu-satunya Tuhan yang berhak disembah--Yang memiliki seluruh sifat kesempurnaan dan tersucikan dari segala bentuk kekurangan. Dialah Pemilik rahmah (sifat kasih) yang tak habis-habisnya, Yang menganugerahkan segala macam kenikmatan, baik besar maupun kecil.

1
يا أَيُّهَا النّاسُ اتَّقوا رَبَّكُمُ الَّذي خَلَقَكُم مِن نَفسٍ واحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنها زَوجَها وَبَثَّ مِنهُما رِجالًا كَثيرًا وَنِساءً ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذي تَساءَلونَ بِهِ وَالأَرحامَ ۚ إِنَّ اللَّهَ كانَ عَلَيكُم رَقيبًا

Quraish Shihab

AN-NISA' (WANITA) Pendahuluan: Madaniyyah, 176 ayat ~
Wahai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan yang telah menciptakan kalian dari satu nafs (jiwa). Dari satu nafs itu Dia menciptakan pasangannya, dan dari sepasang nafs tersebut Dia kemudian memperkembangbiakkan banyak laki-laki dan perempuan. Sesungguhnya dari nafs yang satu itulah kalian berasal. Takutlah kepada Allah, tempat kalian memohon segala yang kalian butuhkan dan yang nama-Nya kalian sebut dalam setiap urusan. Peliharalah tali silaturahmi dan janganlah kamu putuskan hubungan silaturahmi itu, baik yang dekat maupun yang jauh. Sesungguhnya Allah selalu mengawasi diri kalian. Tidak ada satu pun urusan kalian yang tersembunyi dari-Nya. Allah akan membalas itu semua.