Orang-orang kafir digiring, dengan kejamnya, ke neraka Jahanam secara berombongan. Ketika mereka tiba, pintu-pintunya pun dibuka. Para penjaganya, dengan nada menghina, berkata kepada mereka, "Bukankah telah datang kepada kalian utusan-utusan Allah dari bangsa kalian sendiri yang membacakan ayat-ayat Allah kepada kalian dan memberikan peringatan tentang perjumpaan dengan Allah pada hari ini?" Orang-orang kafir itu pun mengaku dan berkata, "Benar, para rasul itu telah datang kepada kami." Akan tetapi keputusan bahwa orang-orang kafir itu akan disiksa telah diambil, karena mereka lebih memilih bersikap kafir daripada beriman.